Rakanila Tumbuhkan Semangat Jurnalistik Lewat Pelatihan Reporatase Bagi Para Magangnya


Sumber Gambar: Dokumentasi Pribadi
rakanila.com (27/05/2025)- Radio Kampus Universitas Lampung (Rakanila) mengadakan pelatihan reportase untuk para magangnya pada Sabtu, 24 Mei 2025 di Gedung Graha Kemahasiswaan Universitas Lampung, tepatnya di sekretariat UKM setempat.
Acara ini berlangsung mulai pukul 14.00- 15.30 WIB dan dihadiri langsung oleh manager reportase, pengurus, serta magang Radio Kampus Universitas Lampung tahun 2025.
Pematerian ini menjadi bagian dari rangkaian program pembekalan intensif yang dirancang Rakanila untuk membekali peserta magang dengan kemampuan praktis di dunia jurnalistik. Mengusung pendekatan yang interaktif, Fajar Arifin selaku pemateri yang sekaligus menjabat sebagai ketua Harian Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Lampung Tahun 2022- 2027, membuka sesi dengan pengenalan terhadap prinsip dasar reportase, mulai dari teknik observasi, wawancara, pengumpulan fakta, hingga penyusunan naskah berita yang akurat dan menarik.
"Reportase bukan sekadar mencatat apa yang terjadi, tapi menggali makna di balik peristiwa, menyusun narasi berdasarkan fakta, dan menyampaikannya dengan bahasa yang jernih," ujar Fajar dalam penyampaiannya.
Lebih dari sekadar teori, Fajar juga mengajak peserta untuk menyimak contoh-contoh reportase nyata dari lapangan, termasuk tantangan-tantangan etis yang sering dihadapi jurnalis dalam proses peliputan.
Selain itu, Fajar juga menekankan pentingnya penguasaan unsur 5W+1H dalam praktik penulisan berita. Menurutnya, keenam unsur tersebut bukan hanya formula teknis, melainkan juga fondasi etis dalam menyampaikan informasi secara utuh dan bertanggung jawab.
“Jangan pernah menulis berita tanpa memastikan keenam unsur ini terjawab dengan jelas. Siapa pelakunya? Apa yang terjadi? Di mana peristiwanya? Kapan kejadiannya? Mengapa itu penting? Dan bagaimana kronologinya? Semua itu bukan sekadar pertanyaan dasar, itu adalah jantung dari setiap laporan jurnalistik,” tegas Fajar.
Pematerian ini ditutup dengan sesi praktik menyusun lead dan outline berita berdasarkan kasus yang sedang hangat diperbincangkan. Para peserta diminta untuk mengasah kemampuan menyusun angle, memilih diksi yang tepat, dan mempresentasikan hasilnya di depan peserta lain. Fajar memberikan umpan balik secara langsung, menciptakan suasana belajar yang aktif dan membangun.
Manager Reportase Rakanila Tahun 2025, Nadia Eksa Anisa Putri, menyampaikan bahwa pematerian ini adalah bagian dari upaya membentuk ruang belajar yang tidak hanya teoretis tetapi juga aplikatif.
“Kami ingin magang di Rakanila menjadi pengalaman yang berkesan dan bermakna. Bukan hanya menghasilkan karya, tapi juga membentuk cara berpikir dan etika kerja media yang kuat,” ujarnya.
Dengan terlaksananya pematerian ini, Rakanila menegaskan kembali perannya sebagai ruang kolaborasi dan inkubasi bagi jurnalis muda. Melalui pendekatan yang humanis, kritis, dan berbasis pengalaman langsung, para peserta magang diharapkan mampu menghadapi tantangan dunia media yang terus berubah tanpa kehilangan idealisme dan keberanian menyuarakan kebenaran.
Penulis: Dewi Ameliana
Penyunting: Nadia Eksa Anisa Putri